Partikel-partikel ini diatur untuk bergerak tergantung pada jenis muatan listrik yang mereka terima. Misalnya, hitam akan naik saat terkena muatan negatif, dan putih akan naik saat terkena muatan positif. Oleh karena itu, tampilan E-Ink bekerja dengan mengirimkan sinyal listrik kecil ini ke semua kapsul ini. Jika suatu tempat tertentu seharusnya berwarna hitam, maka perangkat akan mengirimkan muatan negatif untuk memindahkan warna hitam ke atas.
Itulah alasan mengapa perangkat yang dilengkapi dengan tampilan ini cenderung memiliki masa pakai baterai yang fenomenal. Tidak seperti tampilan LED, yang menggunakan cahaya berwarna yang menyala setiap saat, tampilan E-Ink hanya mengkonsumsi daya ketika pengaturan warna pada tampilan perlu diubah. Tampilan hampir tidak menggunakan daya saat Anda hanya membaca kata-kata di layar.
Sejarah Singkat tentang E-Ink
Meskipun telah menjadi nama generik yang digunakan untuk tampilan ini, E-Ink adalah teknologi komersial yang dimiliki oleh E-Ink Corporation. Sekelompok ilmuwan dan insinyur dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) Media Lab mengembangkannya pada tahun 1996. Pada tahun 1997, para peneliti ini mendirikan perusahaan yang memiliki paten untuk e-ink. Mereka akhirnya dilantik ke dalam National Inventors Hall of Fame pada tahun 2016.
E-Ink kemudian mulai diadopsi secara luas berkat munculnya e-book, terutama dengan penjual buku digital besar seperti Amazon, Kobo, dan Barnes & Noble. Perusahaan-perusahaan ini telah merilis pembaca e-ink mereka, atau eReader, untuk menyertai buku digital yang mereka jual. E-Ink juga memiliki beberapa kegunaan di perangkat lain, seperti tablet digital, ponsel, dan notebook.
E-Ink telah mengalami banyak iterasi sejak peluncuran E-Ink Vizplex generasi pertamanya pada tahun 2007. Pada tahun 2010, E-ink Pearl menjadi tampilan e-ink pertama yang mencapai adopsi luas di pasar. Banyak eReader yang paling banyak digunakan saat ini masih menggunakan teknologi ini. Sejak itu, telah ada banyak iterasi seperti E-Ink Carta, yang menggunakan tampilan resolusi tinggi dengan kontras tinggi, dan E-Ink Kaleido, yang menggunakan filter warna untuk menampilkan berbagai warna.
Lebih Mudah di Mata?
Kami telah membahas beberapa keuntungan E-Ink di masa lalu, membandingkan E-Ink dengan teknologi LCD. Selain perbedaan besar dalam konsumsi daya, di mana eReader seringkali dapat bertahan berminggu-minggu tanpa pengisian daya, ada perbedaan signifikan lainnya.
E-Ink jauh lebih baik jika Anda membaca di bawah sinar matahari langsung karena tidak ada silau pada tampilan. Anda juga mendapatkan beberapa nilai estetika dalam membaca sesuatu yang menyerupai kertas, yang mungkin menarik bagi orang-orang yang beralih dari membaca tradisional. Terakhir, ada harga: Perangkat E-Ink cenderung menjadi salah satu yang paling terjangkau di pasaran karena spesifikasinya yang tidak terlalu menuntut dan karena produsennya pada akhirnya akan menghasilkan pendapatan dari penjualan buku.
Perangkat E-Ink di Masa Depan

Salah satu penggunaan alternatif E-ink yang paling menarik adalah pencatatan. Meskipun tampilan tidak sepenuhnya dibuat untuk mendukungnya, ia tetap memberikan pengalaman pencatatan yang sangat berbeda dari tablet tradisional mana pun. Itulah sebabnya beberapa perusahaan telah mencoba bereksperimen dengannya sebagai layar sentuh utama.
Pada tahun 2020, sebuah perusahaan Norwegia bernama reMarkable merilis iterasi kedua dari tablet e-ink mereka yang secara khusus ditujukan untuk pencatatan. reMarkable memiliki spesifikasi yang cukup sederhana, bodi kecil, dan versi Linux khusus. Itu juga termasuk pena pencatat. Meskipun para penggemar teknologi menganggap kinerjanya cukup biasa-biasa saja untuk harganya, ia tetap menawarkan pandangan yang menarik tentang bagaimana penggunaan teknologi e-ink sebagai perangkat input akan terlihat.
Untuk saat ini, tampaknya e-ink akan tetap ada. E-book terus berkembang dalam adopsi, dan e-reader dari perusahaan seperti Amazon dan Kobo terus mendapatkan harga yang lebih menarik. Selain itu, perusahaan di balik e-ink berkomitmen untuk terus meningkatkan teknologinya, dengan versi baru yang keluar setiap beberapa tahun.
Jika Anda tertarik untuk mendapatkan eReader dengan tampilan e-ink, Anda mungkin ingin melihat salah satu tablet yang kami tampilkan di rangkuman eReader terbaik.